Meskipun baterai saat ini telah meningkat pesat, mereka terus berusaha mencapai teknologi yang lebih efisien dan menguntungkan.
University of Leeds mengembangkan polimer gel baru yang digunakan untuk membuat baterai lithium lebih murah dan mempertahankan kinerja tinggi.
Teknologi baru ini diciptakan oleh profesor Iam Ward di universitas ini tetapi lisensinya dari perusahaan Polystor Energy Corporation.
Polimer ini dapat menggantikan elektrolit cair yang digunakan dalam sel lithium yang dapat diisi ulang. Gel dapat menghasilkan film tipis berbiaya rendah, cepat diproduksi, dan fleksibel yang ditempatkan pada baterai.
Gel polimer memungkinkan pemisahan polimer dan zat lain di dalam baterai tidak lagi diperlukan.
Keunggulan material baru ini adalah dapat dipotong sesuai ukuran yang dibutuhkan dan disesuaikan dengan perangkat apapun, serta tidak menimbulkan bahaya korsleting sehingga sangat aman dan tahan terhadap kerusakan.
Gel polimer tampak padat di mata tetapi tidak karena 70% adalah elektrolit cair.
Memang masih dalam tahap uji coba tapi jika hasilnya terus bagus pasti akan ada di pasaran dalam waktu yang singkat.
Teknologi baru ini tidak mahal dan memiliki aplikasi yang tidak terbatas, sehingga dapat dikembangkan dengan baik dan digunakan secara teratur di berbagai perangkat.
Penelitian untuk meningkatkan teknologi sangat penting dilakukan, terutama yang melibatkan produk ramah lingkungan. lingkungan.
SUMBER: Evwind
Jadilah yang pertama mengomentari