Kualitas udara Madrid menurun karena jumlah lalu lintas yang beredar di jalan raya setiap hari. Itulah mengapa Dewan Kota telah mempresentasikannya Rencana Kualitas Udara dan Perubahan Iklimnya, yang bertujuan untuk mencapai pengurangan emisi gas pencemar dan peningkatan kualitas udara di Madrid.
Selain itu, rencananya juga memiliki batasan parkir dan beberapa tindakan lagi yang akan kita lihat di bawah. Semua ini akan dimulai pada tahun 2020. Tindakan apa yang akan diambil untuk meningkatkan kualitas udara?
Kualitas udara dan rencana perubahan iklim
Walikota Madrid, Manuela Carmena, dan delegasi Area Lingkungan dan Mobilitas, Inés Sabanés, kemarin mempresentasikan Rencana Kualitas Udara dan Perubahan Iklim, yang anggarannya melebihi 540 juta euro. Tujuannya adalah untuk mengelola Madrid menuju kota yang berkelanjutan yang menjamin kesehatan warganya dan pengurangan penyakit jantung-pernafasan yang disebabkan oleh polusi udara.
Selain itu, langkah-langkah anti polusi ini akan mengurangi emisi gas rumah kaca yang berkontribusi pada peningkatan pemanasan global dan dampak perubahan iklim. Dokumen tersebut akan disetujui oleh Dewan Pengurus.
Rencana ini memiliki sekitar 30 langkah yang berfokus pada empat aspek: mobilitas berkelanjutan, manajemen perkotaan rendah emisi, adaptasi terhadap perubahan iklim dan kesadaran publik dan kolaborasi antar administrasi. Semua tindakan ini telah diusulkan dengan tujuan untuk mematuhi undang-undang Eropa dan nasional tentang kualitas udara. Ia juga memiliki target pengurangan emisi gas rumah kaca sejalan dengan apa yang diusulkan dalam Perjanjian Paris.
Setelah rencana tersebut disetujui oleh Dewan Pengurus, periode dugaan akan dimulai dan tindakan akan mulai nyata pada awal 2020.